Dermawan Hidayat || Blog

Update Tutorial Teknologi Informasi

Saturday, August 11, 2018

Konfigurasi VTP di Cisco Packet Tracer

A. Pendahuluan

1.Pengertian

VTP (VLAN Trunking Protocol) adalah adalah suatu protocol untuk mengenalkan suatu atau sekelompok VLAN yang telah ada agar dapat berkomunikasi dengan jaringan. Atau menurut sumber lain mengatakan suatu metoda dalam hubungan jaringan LAN dengan ethernet untuk menyambungkan komunikasi dengan menggunakan informasi VLAN, khususnya ke VLAN. VLAN Trunking Protocol (VTP) merupakan fitur Layer 2 yang terdapat pada jajaran switch Cisco Catalyst, yang sangat berguna terutama dalam lingkungan switch skala besar yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN). VTP ini memiliki tiga mode yaitu :
  • VTP Mode Server
Ini adalah mode default untuk semua switch catalyst, artinya di dalam satu domain minimal membutuhkan satu VTP server yang bertindak menyebarkan informasi VLAN keseluruh switch dalam satu domain, dan menyimpan informasi tersebut ke dalam NVRAM.
  • VTP Mode Transparent
Switch dalam mode transparent tidak berpartisipasi dalam VTP. switch tidak menyebarkan konfigurasi VLAN-nya sendiri, dan switch tidak mensinkronisasi database VLAN-nya dengan advertisement yang diterima. Pada waktu VLAN ditambah, dihapus, atau diubah. perubahan tersebut hanya bersifat lokal ke switch itu sendiri, dan tidak disebarkan ke swith lainnya dalam domainnya Switch tersebut berdiri sendiri (tanpa Synkronasi).
  • VTP Mode Client
VTP client tidak memperbolehkan administrator untuk membuat, mengubah, atau menghapus VLAN manapun. Pada waktu menggunakan mode client mereka mendengarkan penyebaran VTP dari switch yang lain dan kemudian memodifkasi konfigurasi VLAN mereka. Oleh karena itu, ini merupakan mode mendengar yang pasif. Informasi VTP yang diterima diteruskan ke switch tetangganya dalam domain tersebut.

2. Latar Belakang
Virtual Trunking Protocol menyediakan mode server dan mode client, di mana mode client ini tidak perlu lagi mengkonfigurasi vlan tetapi semuanya di dapatkan dari switch mode server

3. Maksud dan Tujuan
Untuk berbagi pengetahuan tentang cara konfigrasi Virtual Trunking Protocol

4. Hasil Yang Diharapkan
Penulis berharap agar pembaca dapat memahami dan mengkonfigruasi VTP di perangkat CISCO dengan baik

B. Alat dan Bahan
  1. Ciscopacktettracer7.2
  2. Laptop
C. Jangka Waktu Pelaksanaan
10 s.d 20 Menit
D. Tahapan Pelaksanaan
TOPOLOGI JARINGAN

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
1. Pertama setting semua switch mulai dari switch0 sampai dengan switch3 dengan mode trunk agar  semua switch dapat terhubung
dengan cara :
Klik 2x pada Switch0(Client) > CLI. Kita jadikan FA0/1 sebagai mode trunk karna FA tersebut terhubung ke switch1

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
Lanjutkan konfigurasi pada Switch1(Server). Kita jadikan FA0/1 dan 0/2 sebagai mode trunk

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
Note: kita menggunakan range agar kita tidak dapat mengkonfigurasi FA0/1 dan FA0/2  satu kali saja.
Setelah kita lanjutkan pada switch Swtich2(Transparent) dan Switch3(Client). Konfigurasi nya sama dengan Switch0 dan Switch3
Switch2(Transparent)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
Switch3(Client)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
2.  Jika proses konfigurasi Switch mode trunk kita lanjutkan membuat vlan di Switch1(Server) dan Switch2(Transparent). Kita tidak membuat Vlan di Switch0 dan Switch3 karena dia bersifat Client dan akan menerima Vlan dari Switch1(Server)
Switch1(Server)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
Switch2(Transparent)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
3. Tibalah kita di settingan VTP (Vlan Trunking Protocol) pertama kita setting Switch1(Server) sebagai mode Server setelah kita setting juga Switch0 dan Switch3 sebagai mode client. Kita berikan username “karaeng” dan password “computer”.
Switch1(Server)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
Switch0(Client)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
Switch3(Client)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
Switch2(Transparetn)

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
4. Setelah konfigurasi telah selesai mari kita cek vlan yang terdaftar di Switch0(Client) lalu kita uji coba apakah dia membuat vlan atau tidak. Apabila mode client ini tidak bisa membuat vlan baru maka konfigurasi kita berhasil.
Masukkan perintah “sh vlan brief”

 shell,linux,linux indonesia,mikrotik,mikrotik indonesia, cisco, cisco indonesia, bpn, bestpath network, freebsd,freebsd indonesia,kpli klaten,BLC Telkom Klaten, wawan, dermawan hidayat, karaeng computer, SMK Negeri 1 Bulukumba
diatas bisa kita lihat vlan 10 dan vlan 20 sudah terdaftar di Switch0(Client)
Coba teman teman lakukan pengecekan di Switch3(Client)
E. Hasil Yang Didapatkan
Memahami dan dapat mengkonfigurasi Vlan Trunking Protocol di perangkat Router CISCO dengan baik.
D. Kesimpulan
Sebuah Vlan Trunking Protocol memungkin kita membuat vlan hanya di satu switch saja tanpa membuat vlan di switch yang lain. Dengan menggunakan mode Server dan mode Client
H. Referensi
  1. Wikipedia
  2. Workbook CCNA by Danu Wiyoto
Terima kasih……..

No comments:

Post a Comment